-->

Bahan Khotbah Kristen tentang Kesuksesan

Kesuksesan adalah suatu hal yang sangat diidamkan oleh semua orang. Tidak ada seorangpun yang mau gagal, semua ingin sukses dalam kehidupannya. Tuhan ingin kita berhasil dalam perjalanan kehidupan kita (Mazmur 1 : 3). Ia tidak pernah merancangkan kegagalan bagi setiap orang yang percaya kepadaNya. Rancangan Allah bagi umatNya yaitu masa depan yang penuh harapan. Baca Juga: Masa Depan Cerah

Pada kesempatan ini kita akan belajar tentang kesuksesan dari seorang tokoh Alkitab yang bernama Daniel. Daniel hidup pada masa pembuangan bangsa Israel dari kerajaan Yehuda ke Babelonia. Walaupun hidup dimasa penjajahan dimana terasa sulit untuk menjadi sukses dan berhasil, tetapi Daniel tetep mampu menjadi bintang di tengah bangsa asing tersebut.

Be A Star

Daniel 12:3 “Dan orang-orang bijaksana akan bercahaya seperti cahaya cakrawala, dan yang telah menuntun banyak orang kepada kebenaraan seperti bintang-bintang, tetap untuk selama-lamannya.

Apa yang memebuat Daniel tetap menjadi bintang di tengah-tengah bangsa yang tidak mengenal Allah tersebut?

I. Menjaga Kualitas Hidup (Dan. 1:8)
Untuk mendapat sebuah kesuksesan seseorang perlu menjaga kualitas hidupnya. Daniel hingga rela mempertaruhkan nyawanya demi menjaga kualitas hidupnya. “Dan raja menetapkan bagi mereka pelabur setiap hari dari santapan raja dan dari anggur yang biasa diminumnya. Mereka harus dididik selama tiga tahun, dan sesudah itu mereka harus bekerja kepada raja.” (Daniel 1:5).

Karena ketaatannya kepada Tuhan, Daniel menolak makanan pemberian raja. Daniel tidak ingin menajiskan diri dengan santapan dan anggur yang biasa diminum oleh raja. Menjaga hidup kudus dan berkenan dihadapan Tuhan itu penting sebagai bukti kualitas hidup orang percaya.

II. Berpegang Pada Standar Kebenran Allah ( Dan. 3:1-30)
Dunia ini begitu jahat! tak jarang di antara kita terperangkap dan dimangsa oleh keadaan dunia ini.
Konteks ayat ini juga menjelaskan mengenai keadaan dimasa depan, bahwa di akhir zaman akan sulit menemukan orang-orang bijaksana yang tetap berpegang pada kebenaran. Daniel dipekerjakan dalam pemerintahan Babilonia dan Daniel kemudian bekerja juga pada raja Media Persia.

Pada masa pemerintahan Nebukadnezar, sebuah perintah dikeluarkan untuk seluruh penghuni Babel baik rakyat biasa hingga wakil raja. Nebukadnezar memerintahkan semua orang untuk menyembah patung emas yang dibuatnya. Meskipun peraturan tersebut wajib ditaati oleh semua orang, namun Daniel dan kawan-kawan (Sadrakh, Mesakh, dan Abednego) tidak mau menuruti perintah tersebut karena ketaatan dan kesetiaan mereka kepada Tuhan. Hal ini menjadi standar yang absolut bagi orang Yahudi bahwa hanya Allah Israel saja yang berhak untuk disembah.

III. Berikan Prestasi Terbaik Dibidangmu (Dan. 6:3-4)
Daniel adalah contoh pribadi yang memeberikan prestasi terbaik dibidangnnya. Daniel diangkat sebagai kepala menteri di pemerintahan Media Persia sepanjang hidupnnya. Melalui proses demi proses dalam hidupnnya, Daniel membuktikan kepada Raja bahwa pengetahuan dan penyertaan dari Allah yang hidup yaitu Allah Israel yang selama ini ia junjung tinggi melebihi siapapun itu lebih berkuasa dari orang-orang kepercayaan raja. Kebijaksanaan yang dari Allah itulah yang memampukan Daniel menjadi orang kepercayaan raja.

Lakukanlah yang terbaik dengan apa yang kamu kerjakan. Sehingga prestasi itu menjadi bersinar, meskipun hal-hal tersebut tidak diperhatikan orang lain, tetapi saat kita melakukan dengan hati yang tulus dan disertai penyerahan akan kuasa Tuhan yakinlah kesuksesan akan menjadi bagian kita. Amin.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel