10 Ayat Alkitab tentang Jodoh dalam Kristen
Manusia diciptakan dengan berpasang pasangan. Ketika seseorang sudah menemukan pasangan atau kekasih inilah yang mereka sebut dengan Jodoh. Ada yang beranggapan bahwa kemanapun kita pergi, jodoh pasti bertemu. Tapi, apa yang sebenarnya Firman TUHAN katakan tentang ini? Ayat alkitab manasaja yang menunjukkan tentang jodoh dalam kristen?
Bertemu dengan seorang yang spesial atau pasangan hidup kita kelak memang akan menjadi moment yang spesial dan ditungg tunggu. Karena tidak sabar menunggu, banyak orang mulai mencocokkannya dengan berbagai ramalan jodoh seperti ramalan bintang, shio, tanggal lahir, nama dan lain sebagainya. Tapi sebenarnya, hal hal ini tidak sesuai dengan pandangan Allah dalam alkitab.
Jodoh dalam pandangan TUHAN, berbeda dengan pandangan manusia. Alkitab sendiri menegaskan pentingnya pasangan kekasih yang seiman dan sepadan. Dalam hal apa? Meskipun kemungkinan jodoh Anda tak kunjung datang, cobalah renungkan deretan ayat alkitab berikut ini yang bisa bantu Anda memiliki pandangan yang benar terkait mencari jodoh di dalam TUHAN.
Ayat Alkitab tentang Jodoh dalam Kristen
1. 1 Petrus 3:4
Ayat 4 : “tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.”
Sebelum menjadi pasangan dan yakin bahwa dia adalah jodoh kita, pastinya kita akan berusaha mengenal orang tersebut terlebih dahulu. Banyak orang sekarang berpacaran hanya melihat tampilan yang diluar saja. Misalnya adanya kesamaan dalam bidang hobi, kesukaan, kebiasaan dan lain lain. Tapi yang terpenting menurut ayat alkitab adalah manusia batiniah yang lebih dalam.
2. 1 Korintus 7:39
Ayat 39 : “Isteri terikat selama suaminya hidup. Kalau suaminya telah meninggal, ia bebas untuk kawin dengan siapa saja yang dikehendakinya, asal orang itu adalah seorang yang percaya.”
Sebagai orang kristen, sebernarnya Rasul Paulus sejak dari awal sudah memberikan nasehat. Nasehat tersebut ditujukan kepada siapa saja yang akan menikah untuk menikah di dalam Tuan atau menikah dengan seorang yang percaya juga. Mengapa? Karena ini adalah prinsip dari Allah yang bisa mendatangkan kebahagiaan.
3. Efesus 3:16
Ayat 16 : “Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu.”
Keinginan hati kita bisa licik bahkan bisa mengalahkan pemikiran kita yang sehat. Dalam buku Efesus, doa lah sebagai sarana yang penting. Tujuannya untuk menguatkan dan meneguhkan iman kita kepada Tuhan untuk terus berpaut pada prinsipnya termasuk caranya memilih jodoh.
4. Yakobus 3:17
Ayat 17 : “Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik.”
Sifat sifat dalam diri seseorang juga sangat penting.Apalagi seseorang tersebut akan menjadi calon suami atau istri Anda. Beberapa hal yang bisa Anda pikirkan adalah bagaimana reaksinya sewaktu menghadapi konflik dengan orang lain? Apakah dia suka melontarkan cacian atau memaksakan keinginannya? Atau sebaliknya dia mau bersikap masuk akal? Calon suami atau istri yang baik bagi Anda hendaknya mengupayakan sifat sifat dalam buku Yokobus ini.
5. 1 Korintus 13:4
Ayat 4 : “Kasih itu sabar, kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.”
Sifat lainnya yang penting dalam diri seseorang yang akan menjadi pendamping Anda adalah kasih. Dengan sifat ini, hubungan Anda kedepannya bisa bertahan karena kasih adalah kunci hubungan pernikahan yang sukses. Anda perlu melihat apakah pasangan Anda suka memanipulasi, cemburuan atau posesif?
6. 2 Tawarikh 6:29,30
Ayat 29 dan 30 : “lalu seseorang atau segenap umat-Mu Israel memanjatkan doa dan permohonan di rumah ini dengan menadahkan tangannya karena mereka masing-masing mengenal tulahnya dan penderitaannya sendiri, maka Engkaupun kiranya mendengar dari sorga, tempat kediaman-Mu yang tetap, dan kiranya Engkau mengampuni, dan membalas kepada setiap orang sesuai dengan segala perbuatannya, karena Engkau mengenal hatinya sebab Engkau sajalah yang mengenal hati anak-anak manusia,”
Mungkin ada yang berpikir bahwa mendapatkan jodoh yang seiman apakah masuk akal. Bagaimana kalau tidak ada rekan seiman yang cocok dengan Anda, atau bahwa orang diluar sanalah yang lebih cocok menjadi jodoh Anda. Tidak demikian, jika Anda memiliki keraguan yang sama, sesuai 2 Tawarikh ini kita bisa yakin bahwa Allah mengetahui dan memahami perasaan kita.
7. 2 Korintus 6:14
Ayat 14 : “Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?”
Memilih pasangan hidup hanya karena kalian memiliki hobi dan kebiasaan yang sama tapi tidak seiman, tentu akan menimbulkan masalah dikemudian hari. Anda pasti tidak ingin bukan memikul kuk secara tidak seimbang dengan seseorang yang tidak mendukung Anda secara kerohanian tapi mungkin berakibat menjauhkan Anda dari Allah.
8. Mazmur 62:8
Ayat 8 : “Percayalah kepada-Nya setiap waktu, hai umat, curahkanlah isi hatimu di hadapan-Nya; Allah ialah tempat perlindungan kita.”
Selagi menunggu sang jodoh yang benar benar tepat untuk Anda, apa yang bisa Anda lakukan supaya tetap sabar? Teruslah mencurahkan isi hati Anda kepada Allah melalui sarana doa. Apabila doa tersebut di sampaikan dengan sungguh sungguh, mutu doa Anda akan semakin bermakna. Anda akan lebih kuat meskipun ada tekanan dari dalam maupun dari luar.
9. Amsal 1:5
Ayat 5 : “baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu dan baiklah orang yang berpengertian memperoleh bahan pertimbangan.”
Selain berdoa, hal lain yang bisa kita lakukan adalah bersyukur akan kepedulian Allah yang pengasih serta berbagai arahannya dalam memilih secara bijak pasangan hidup. Dengan demikian, kita menunjukkan dengan menaati perintah itu bahwa kita mengakui Allah sebagai penguasa di alam semesta.
10. Matius 6:32
Ayat 32 : “Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu”
Sebagaimana yang kita tahu, Allah memahami perasaan dan apa yang kita butuhkan. Allah memang tidak menjanjikan jodoh kepada siapapun. Tapi, apabila Anda benar benar membutuhkan teman hidup, maka Allah tahu cara yang terbaik untuk memuaskan keinginan Anda yang wajar ini.
Baca Juga :
Uraian diatas adalah kumpulan referensi ayat alkitab terfavorit yang mungkin sudah sering Anda baca atau dengar. Tapi, cobalah untuk merenungkan dan memahami makna dari setiap ayat. Pesan apa saja yang terkandung dalam ayat tersebut dan bagaimana kita secara pribadi dapat mempraktekkannya dalam kehidupan sehari hari.
Pernikahan adalah suatu hal yang sakral. Disini Anda akan turut menyertakan TUHAN dalam ikatan janji. Maka, jodoh yang Anda pilih pastikan adalah yang terbaik. Meskipun, TUHAN memberikan yang terbaik untuk setiap hambaNya yang setia tapi ingatlah bahwa TUHAN juga dengan baik hati memberikan kita hak kebebasan memilih. Maka, pilihlah pasangan kristen Anda secara bijaksana.
Bertemu dengan seorang yang spesial atau pasangan hidup kita kelak memang akan menjadi moment yang spesial dan ditungg tunggu. Karena tidak sabar menunggu, banyak orang mulai mencocokkannya dengan berbagai ramalan jodoh seperti ramalan bintang, shio, tanggal lahir, nama dan lain sebagainya. Tapi sebenarnya, hal hal ini tidak sesuai dengan pandangan Allah dalam alkitab.
Jodoh dalam pandangan TUHAN, berbeda dengan pandangan manusia. Alkitab sendiri menegaskan pentingnya pasangan kekasih yang seiman dan sepadan. Dalam hal apa? Meskipun kemungkinan jodoh Anda tak kunjung datang, cobalah renungkan deretan ayat alkitab berikut ini yang bisa bantu Anda memiliki pandangan yang benar terkait mencari jodoh di dalam TUHAN.
Ayat Alkitab tentang Jodoh dalam Kristen
1. 1 Petrus 3:4
Ayat 4 : “tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.”
Sebelum menjadi pasangan dan yakin bahwa dia adalah jodoh kita, pastinya kita akan berusaha mengenal orang tersebut terlebih dahulu. Banyak orang sekarang berpacaran hanya melihat tampilan yang diluar saja. Misalnya adanya kesamaan dalam bidang hobi, kesukaan, kebiasaan dan lain lain. Tapi yang terpenting menurut ayat alkitab adalah manusia batiniah yang lebih dalam.
2. 1 Korintus 7:39
Ayat 39 : “Isteri terikat selama suaminya hidup. Kalau suaminya telah meninggal, ia bebas untuk kawin dengan siapa saja yang dikehendakinya, asal orang itu adalah seorang yang percaya.”
Sebagai orang kristen, sebernarnya Rasul Paulus sejak dari awal sudah memberikan nasehat. Nasehat tersebut ditujukan kepada siapa saja yang akan menikah untuk menikah di dalam Tuan atau menikah dengan seorang yang percaya juga. Mengapa? Karena ini adalah prinsip dari Allah yang bisa mendatangkan kebahagiaan.
3. Efesus 3:16
Ayat 16 : “Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu.”
Keinginan hati kita bisa licik bahkan bisa mengalahkan pemikiran kita yang sehat. Dalam buku Efesus, doa lah sebagai sarana yang penting. Tujuannya untuk menguatkan dan meneguhkan iman kita kepada Tuhan untuk terus berpaut pada prinsipnya termasuk caranya memilih jodoh.
4. Yakobus 3:17
Ayat 17 : “Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik.”
Sifat sifat dalam diri seseorang juga sangat penting.Apalagi seseorang tersebut akan menjadi calon suami atau istri Anda. Beberapa hal yang bisa Anda pikirkan adalah bagaimana reaksinya sewaktu menghadapi konflik dengan orang lain? Apakah dia suka melontarkan cacian atau memaksakan keinginannya? Atau sebaliknya dia mau bersikap masuk akal? Calon suami atau istri yang baik bagi Anda hendaknya mengupayakan sifat sifat dalam buku Yokobus ini.
5. 1 Korintus 13:4
Ayat 4 : “Kasih itu sabar, kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.”
Sifat lainnya yang penting dalam diri seseorang yang akan menjadi pendamping Anda adalah kasih. Dengan sifat ini, hubungan Anda kedepannya bisa bertahan karena kasih adalah kunci hubungan pernikahan yang sukses. Anda perlu melihat apakah pasangan Anda suka memanipulasi, cemburuan atau posesif?
6. 2 Tawarikh 6:29,30
Ayat 29 dan 30 : “lalu seseorang atau segenap umat-Mu Israel memanjatkan doa dan permohonan di rumah ini dengan menadahkan tangannya karena mereka masing-masing mengenal tulahnya dan penderitaannya sendiri, maka Engkaupun kiranya mendengar dari sorga, tempat kediaman-Mu yang tetap, dan kiranya Engkau mengampuni, dan membalas kepada setiap orang sesuai dengan segala perbuatannya, karena Engkau mengenal hatinya sebab Engkau sajalah yang mengenal hati anak-anak manusia,”
Mungkin ada yang berpikir bahwa mendapatkan jodoh yang seiman apakah masuk akal. Bagaimana kalau tidak ada rekan seiman yang cocok dengan Anda, atau bahwa orang diluar sanalah yang lebih cocok menjadi jodoh Anda. Tidak demikian, jika Anda memiliki keraguan yang sama, sesuai 2 Tawarikh ini kita bisa yakin bahwa Allah mengetahui dan memahami perasaan kita.
7. 2 Korintus 6:14
Ayat 14 : “Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?”
Memilih pasangan hidup hanya karena kalian memiliki hobi dan kebiasaan yang sama tapi tidak seiman, tentu akan menimbulkan masalah dikemudian hari. Anda pasti tidak ingin bukan memikul kuk secara tidak seimbang dengan seseorang yang tidak mendukung Anda secara kerohanian tapi mungkin berakibat menjauhkan Anda dari Allah.
8. Mazmur 62:8
Ayat 8 : “Percayalah kepada-Nya setiap waktu, hai umat, curahkanlah isi hatimu di hadapan-Nya; Allah ialah tempat perlindungan kita.”
Selagi menunggu sang jodoh yang benar benar tepat untuk Anda, apa yang bisa Anda lakukan supaya tetap sabar? Teruslah mencurahkan isi hati Anda kepada Allah melalui sarana doa. Apabila doa tersebut di sampaikan dengan sungguh sungguh, mutu doa Anda akan semakin bermakna. Anda akan lebih kuat meskipun ada tekanan dari dalam maupun dari luar.
9. Amsal 1:5
Ayat 5 : “baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu dan baiklah orang yang berpengertian memperoleh bahan pertimbangan.”
Selain berdoa, hal lain yang bisa kita lakukan adalah bersyukur akan kepedulian Allah yang pengasih serta berbagai arahannya dalam memilih secara bijak pasangan hidup. Dengan demikian, kita menunjukkan dengan menaati perintah itu bahwa kita mengakui Allah sebagai penguasa di alam semesta.
10. Matius 6:32
Ayat 32 : “Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu”
Sebagaimana yang kita tahu, Allah memahami perasaan dan apa yang kita butuhkan. Allah memang tidak menjanjikan jodoh kepada siapapun. Tapi, apabila Anda benar benar membutuhkan teman hidup, maka Allah tahu cara yang terbaik untuk memuaskan keinginan Anda yang wajar ini.
Baca Juga :
- Ayat Alkitab tentang Janji Tuhan
- Ayat Alkitab tentang Ilmu Pengetahuan
- Ayat Alkitab tentang Ibadah yang Baik
Uraian diatas adalah kumpulan referensi ayat alkitab terfavorit yang mungkin sudah sering Anda baca atau dengar. Tapi, cobalah untuk merenungkan dan memahami makna dari setiap ayat. Pesan apa saja yang terkandung dalam ayat tersebut dan bagaimana kita secara pribadi dapat mempraktekkannya dalam kehidupan sehari hari.
Pernikahan adalah suatu hal yang sakral. Disini Anda akan turut menyertakan TUHAN dalam ikatan janji. Maka, jodoh yang Anda pilih pastikan adalah yang terbaik. Meskipun, TUHAN memberikan yang terbaik untuk setiap hambaNya yang setia tapi ingatlah bahwa TUHAN juga dengan baik hati memberikan kita hak kebebasan memilih. Maka, pilihlah pasangan kristen Anda secara bijaksana.