-->

Bahan Khotbah Kristen Tentang Menikmati Kasih Setia Tuhan

Shalom sobatku yang setia, ada berapa banyak dari antara kita yang sudah menikmati kasih setia Tuhan? Atau sepanjang perjalanan kehidupan sebagai orang percaya masih belum tau tantang kasih setia Tuhan. Nah karena itu, kita belajar bersama-sama dari bahan khotbah berikut ini tentang kasih setia Tuhan itu dan bagaimana kita sebagai umat Tuhan terus dapat menikmati kasih setia Tuhan. Baca Juga: Menikmati Kasih Kemurahan Tuhan

Ada pepatah lama berkata “Harimau mati meninggalkan belang (kulitnya), gajah mati meninggalkan gading, dan manusia mati meninggalkan nama”. Maksudnya ialah hidup manusia itu singkat Mzm. 103:15-16, seumpama rumput dan bunga di padang apabila angina melintas tidak ada lagi ia dan tempatnya tidak mengenalnya lagi. Selama kita hidup baiklah kita dapat mengoptimalkan/memaksimalkan hidup kita. Nama baik itu bonus, tetapi hidup setia kepada Tuhan akan dikenang sepanjang masa bahkan turun-temurun, maka kasih setia Tuhan untuk kita hingga anak cucu kita.

MENIKMATI KASIH SETIA TUHAN
Mazmur 103:15-18

Bagaimana agar kita mampu menikmati Kasih Setia Tuhan?

I. Hidup Takut Akan Tuhan (17)
    - Keadilan Tuhan bagi anak cucu
    - Kesetiaan Tuhan turun-temurun sampai selama-lamanya

II. Berpegang Pada Perjanjian Tuhan-Nya (18)
    Apa saja perjanjian Tuhan:
    - Perjanjian dengan Adam = Keselamatan/penebusan dosa
    - Perjanjian dengan Nuh = Tidak akan menurunkan hujan lagi untuk membinasakan manusia,                  ditandai dengan pelangi/busur di langit.
    - Perjanjian Abraham, Iskhak, dan Yakub = Berkat (siapa yang memberkati Israel akan diberkati,              siapa yang mengutuk akan dikutuk)
    - Perjanjian Daud = Kerajaan Daud akan kekal.
    - Perjanjian Gereja = Tuhan Yesus sedang menyediakan tempat di sorga, bagi setiap orang yang              percaya kepada-Nya.
Untuk dapat menikmati hasil dari perjanjian-perjanjian ini, kita perlu terus memegang setiap jianji Tuhan itu dalam hidup kita agar dengan janji itu kita terus memiliki kekuatan untuk ikut Tuhan. Berkomitmen untuk terus menjaga perjanjian itu, agar kita tidak ingkat dan menentang Tuhan.

III. Menjadi Pelaku Firman Tuhan (18)
    - melakukan Titah-Nya
        
Dengan ketia prinsip yang diajarkan oleh pemazmur bagi kita orang-orang percaya masa kini, kita dapat terus menikmati kasih setia Tuhan. Karena kasih setia Tuhan lebih dari hidup, dengan menikmatikasih setia Tuhan kita mampu terus memuji Tuhan dengan segenap hati dan jiwa kita. Dapat melakukan hal-hal baik yang membuat nama kita selalu dikenang sebagai orang-orang yang cinta Tuhan dan setia kepada perjanjian dan titah-Nya Tuhan. Amin. Lihat Juga: Kasih SetiaMu 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel